Kudus, 7 September 2019

Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Hadis bekerjasama dengan Pondok Pesantren An-Najah Jekulo Kudus, pada hari Sabtu 7 September 2019 mengadakan pelatihan Pemulasaran Jenazah Sesuai dengan Sunnah Nabi. Acara ini sebagai bentuk pengabdian mahasiswa prodi Ilmu Hadis IAIN Kudus kepada masyarakat. Kegiatan pelatihan ini bertempat di Masjid Baiturrahmah. Sasaran pelatihan ini adalah masyarakat Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo Kudus.

Kegiatan pemulasaraan jenazah ini diampu langsung oleh KH. Ahmad Rif’an yang sudah berpengalaman sebagai modin di daerah tersebut. Pelatihan ini sangat penting sekali, baik untuk mahasiswa maupun masyarakat secara umum, sebab tidak semua orang mengerti dan berani memulasara jenazah. Teori-teori mengenai pemulasaraan jenazah sudah banyak dikaji dalam kitab-kitab fikih klasik di pesantren, namun teori itu masih kurang lengkap jika belum diberi pelatihan praktik secara langsung. Selain itu, praktik pemulasaraan jenazah, selain dibutuhkan ilmu terkait hal tersebut, juga diperlukan sebuah keberanian. Jadi, keberanian dan pengetahuan sama-sama dibutuhkan bagi mereka yang hendak memulasara jenazah.

Selain pemulasaraan jenazah, kegiatan ini juga diberikan pelatihan penyembelihan hewan secara syar’i, hal ini mengingat pentingnya menjaga kehalalan sesuatu yang dikonsumsi. Sebagaimana diketahui, kehalalan tidak hanya sebatas ain-nya, tetapi juga cara mendapatkannya dan mengolahnya. Sesuatu yang halal bisa menjadi haram bila salah mengolahnya semisal cara penyembelihannya.